Tahukah kamu kalau bulan Agustus itu memiliki arti penting bagi masyarakat Indonesia?
Setiap tanggal 17 Agustus, Indonesia memperingati hari kemerdekaannya. Hari tersebut, yang dalam bahasa sehari-hari dikenal sebagai Tujuhbelasan, merayakan perjuangan para pahlawan perang, dan pencapaian kemerdekaan dari penjajah. Biasanya, Tujuhbelasan ala Indonesia itu seru dan penuh warna. Beberapa acaranya adalah pengibaran bendera, permainan seru (seperti panjat pinang, makan kerupuk, dll.), serta karnaval budaya dan patriotik. Presiden negara dan para pejabat lainnya juga bakalk menghadiri upacara pengibaran bendera resmi di Istana Merdeka di Jakarta, ibu kota Indonesia.
Upacara tersebut akan disiarkan langsung ke setiap saluran nasional, dan Indonesia Raya - Indonesia Raya bakal dengan bangga dikumandangkan di upacara tersebut. Liriknya menyemangatai setiap penduduk Indonesia untuk menghormati dan menghargai bangsa. Semangat lagunya cocok sama pas lagu ini dibuat, waktu masa penjajahan Belanda, dan menurutku pun masih cocok untuk saat ini. Menurutku, pandemi sekarang ini tentu sudah mengubah Indonesia dan setiap penduduknya. Negara dan masyarakat Indonesia sekarang berdiri lebih kuat melawan pandemi, yang uniknya, sesuai dengan tema tahun ini; Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh. Dengan lagu ini, saya pikir tema dan lagu kebangsaan kita itu cocok banget!
Sejarah Indonesia Raya dan W.R. Supratman
Wage Rudolf Supratman, atau lebih dikenal dengan W. R. Supratman, adalah pencipta lagu Indonesia Raya dan lagu-lagu nasional Indonesia lainnya. Beliau mendapatkan gelar pahlawan nasional untuk kontribusi artistiknya kepada negara.
W. R. Supratman awalnya memainkan Indonesia Raya dengan biolanya pada tahun 1928, tepat pada Hari Sumpah Pemuda Indonesia. Lagu ini, dan lagu-lagu lain yang dia ciptakan, sangat menyemangati para pahlawan perang saat itu untuk memperjuangkan kemerdekaan negara. Beliau berpengalaman yang luar biasa tentang Soekarno dan perjuangan organisasinya saat itu untuk mencapai kemerdekaan, karena ia adalah seorang jurnalis yang menulis untuk sebuah surat kabar Tionghoa-Melayu saat itu bernama Sin Po. Soekarno adalah presiden pertama Indonesia yang membawa bangsa ini keluar dari penjajahan menuju kemerdekaan. Pengalamannya dengan Soekarno tidak hanya melatihnya untuk lebih baik dalam pekerjaannya, namum juga menginspirasinya untuk menciptakan lagu Indonesia Raya!
Paparan W.R. Supratman terhadap musik
Paparan pertama W. R. Supratman terhadap musik itu waktu dia masih muda. Waktu itu, beliau berusia sekitar 11 tahun ketika saudara ipar Belanda/Indonesia memperkenalkan musik padanya. Beliau menerima biola pertamanya di usia 17 tahun, yang ia tetap mainkan dan akhirnya jadi vital dalam penulisan lagu Indonesia Raya. Waktu itu, W. R. Supratman masih tinggal di Sulawesi Selatan, di mana ia belajar, bekerja, dan berkembang, tanpa lupa untuk latihan musik. Iya, bahkan musisi nasional pun butuh latihan setiap hari! Juga, tahukah kamu kalau beliau dan kakak iparnya mendirikan band jazz bernama Black and White? Aku benar-benar terkesan sama portofolio musiknya!
Jadi, waktu beliau kerja sebagai juru tulis di sebuah kantor pengacara, ia banyak menemukan surat kabar independen yang dikelola oleh kelompok pejuang pergerakan. Kelompok-kelompok inilah yang terus-menerus mengadakan pertemuan dan inisiatif untuk berusaha memperoleh kemerdekaan dari jajahan Belanda. Membaca tulisan-tulisan tersebut memicu semangat nasionalismenya, yang mau tidak mau membawa ancaman bagi keluarga iparnya. Kakak iparnya adalah seorang militer yang tinggal di kompleks militer Belanda, dan ia mengerti apa hasil ketekunan patriotiknya terhadap keluarga mereka. Ini memicu kepindahannya ke Jawa, di mana beliau mulai bergabung dengan gerakan, menjadi jurnalis surat kabar, dan menulis banyak lagu nasional. Kemampuannya dalam menciptakan melodi yang indah selaras dengan bakat menulisnya, makanya, beliau mampu menciptakan banyak lagu yang mampu memberdayakan orang Indonesia. Serius, aku masih super kagum sama W. R. Supratman!
Sebagai seorang musisi dan pendidik sendiri, aku tidak bisa berhenti menekankan pentingnya bermain musik untuk anak-anak, atau bahkan orang dewasa. Dalam beberapa artikelku sebelumnya, aku telah berulang kali mengingatkan kalian untuk tidak pernah berhenti berlatih alat musik pilihanmu. Gak cuma kamu bisa terlihat keren di depan semua teman-temanmu (hehe), bermusik juga berefek jangka panjang untuk perkembangan otakmu!
Terus, tahukah kamu kalau bermusik itu bisa meningkatkan kapasitas otakmu, yang memudakan perolehan bahasa baru dan lebih pintar secara emosional?
Aku mendukung penuh tujuanmu, terutama dekat-dekat hari sebesar Tujuhbelasan. Makanya, aku ada kompetisi kecil nih, buatmu dan teman-temanmu.
Yuk, raih kesempatan untuk memenangkan Rp650.000 dengan berpartisipasi dalam kompetisi Hari Kemerdekaan Ensiklomusika Music School.
Follow akun Instagram kita di @encyclomusika dan @encyclomusikabali.
Posting videomu bermain atau menyanyikan lagu tradisional atau nasional Indonesia di Instagram. Guru, saudara, atau mama papa juga bisa ikutan di video itu.
Tulis caption yang lucu dan kreatif yang menyatakan partisipasimu dalam kompetisi kita.
Pastikan profilmu sudah publik.
Tag kami @encyclomusika, @encyclomusikabali, dan tiga teman dekatmu.
Batas waktunya sampai tanggal 29 Agustus 2021.
Apa kamu bakal jadi pejuang hak dan kemerdekaan bermusikmu? Aku menantikan videomu! Kutunggu ya videomu, semoga berhasil!
Ada pertanyaan? Buzz kita di sini!